Nama Joko Widodo semakin dikenal luas. Tak hanya merembet ke skala
nasional, figur Gubernur DKI Jakarta ini juga dikenal sampai ke luar
negeri. Ia berbeda dan unik, itulah yang menarik dari sosoknya.
Hari ini, Kamis (11/4/2013), tim liputan majalah Time dari
Amerika Serikat melakukan wawancara dengan mantan Wali Kota Surakarta
tersebut. Sesi wawancara yang semula digelar pukul 14.30 WIB di ruang
kerja Gubernur dilanjutkan ke lapangan. Pasar Menteng Pulo, Kecamatan
Menteng Atas, Jakarta Selatan, dipilih menjadi lokasi wawancara
sekaligus sesi pengambilan gambar (taping).
Meski akan
dimuat di majalah dan dikemas dalam bentuk jurnalisme kisah, pada saat
liputan, sebuah kamera video tampak terpasang merekam jalannya
wawancara. Dua jurnalis Time bernama Dean Jay Mathew dan Shanta Dwarkasing melakukan tugas jurnalistiknya dengan mewawancarai peraih predikat wali kota terbaik ketiga sedunia dalam World Mayor Project 2012 itu.
Majalah Time meliput
profil Jokowi dengan alasan sederhana. Jokowi dinilai unik karena
menjadi sosok wirausahawan yang berpolitik dan sukses menjadi seorang
pemimpin. Kegemaran Jokowi dalam melakukan kunjungan ke kampung-kampung
kumuh atau blusukan kini menjadi ciri khasnya.
"Jokowi
berbeda dari pemimpin lokal lain yang pernah saya temui. Ia mengunjungi
langsung kampung demi kampung untuk mengetahui permasalahan. Ia sungguh
fenomenal," kata Dean saat ditemui di Pasar Menteng Pulo, Kamis sore.
Tak
hanya Dean, Shanta juga memiliki penilaian serupa. Menurutnya, Jokowi
itu menarik dan perlu untuk dikupas. Ia terkesan oleh sosok Jokowi yang
selama 23 tahun menjalani profesi sebagai pengusaha mebel, kemudian
loncat dan sukses menjadi seorang pemimpin pemerintahan.
"Kami coba membuat berita feature, bagaimana seorang pebisnis mampu menjadi seorang pemimpin politik lokal," ujar Shanta.
Di
Pasar Menteng Pulo, wawancara berlangsung sekitar 20 menit. Meski tak
terdengar jelas karena ingin memberi jarak supaya proses wawancara tak
terganggu, Jokowi tampak lugas menjawab beberapa pertanyaan yang
dilontarkan dengan bahasa Inggris.
Seusai wawancara, Jokowi mengajak kedua wartawan Time melihat
kondisi pasar. Jokowi mengakhiri kegiatannya dengan membagi-bagikan
bahan kebutuhan pokok untuk warga di sekitar pasar.
kompas.com
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Alasan Majalah "Time" Meliput Jokowi"
Post a Comment