Industri bulu mata palsu Indonesia kalahkan China
Orang asing ternyata lebih menyukai bulu mata palsu buatan Indonesia ketimbang China. Soalnya, bulu mata palsu Indonesia dibuat dengan tidak menggunakan mesin, sehingga menyerupai aslinya.
"kalau di China sana menggunakan mesin, terlihat palsunya dan terlalu rapi makanya tidak banyak disukai," kata Pukar Rahmawati, perajin bulu mata palsu asal Purbalingga saat berbincang dengan merdeka.com di Trade Expo Indonesia (TEI) 2013, Jakarta, Sabtu (19/10).
Dia menuturkan, bulu mata palsu Indonesia banyak diminati oleh negara yang masyarakatnya gandrung akan fashion. Diantaranya, seperti Korea, Jepang, China, Malaysia dan Thailand. "Negara itu yang permintaannya terbesar."
Saking banyaknya permintaan, perajin dituntut untuk memproduksi 10 ribu pasang bulu mata palsu setiap harinya. Dampaknya, lapangan kerja menjadi bertambah.
"Kami sudah berjalan enam tahun, dulu pekerja hanya 15 orang sekarang 150 orang. Ini memang sangat menguntungkan bagi semua daerah sini. Di Purbalingga ada 8.000 perajin bulu mata," ungkapnya.
Terlepas dari itu, Pukar mengeluhkan kurangnya dukungan pemerintah dalam peningkatan kemampuan perajin bulu mata palsu dalam berbahasa asing. Padahal, kemampuan bahasa asing sangat mereka butuhkan seiring dengan semakin larisnya produk bulu mata palsu lokal di luar negeri.
"Kan kebanyakan orang asing yang beli, kami kesusahan bahasanya. Memang ada pelatihan, tapi ya kalau sudah pelatihan selesai tidak ada kelanjutannya," katanya.
http://www.merdeka.com/uang/soal-bulu-mata-palsu-indonesia-kalahkan-china.html
0 Response to "Industri bulu mata palsu Indonesia kalahkan China"
Post a Comment