Indomaret telah mengakui menjual biskuit impor dari Jepang yang mengandung unsur babi, tanpa penjelasan non-halal. Pihaknya pun mengakui kelolosan dalam pengawasan produk.
"Kami
minta maaf, ada unsur kita kelolosan juga. Tetapi kalau kita telusuri,
kesalahan murni bukan di kita," ujar Marketing Director PT Indomarco
Prismatama Wiwiek Yusuf kepada Okezone, Jakarta, Jumat (23/5/2014).
Dirinya mengatakan, saat ini telah menarik produk-produk yang mengandung babi tersebut. Pihaknya pun akan memberikan pengawasan yang ketat agar tidak terjadi kembali.
"Kita akan telusuri kajian untuk tidak terulang," ujarnya.
Walaupun
akan merugikan perusahaan, namun dirinya lebih mementingkan masyarakat
yang mayoritas muslim, agar dapat membeli produk yang aman. "Kita tarik
semua, kita menjaga, kalau memang tidak halal, ya kita cegah," ujarnya.
Indomaret
mengakui, 30 toko dari total 940 toko menjual biskuit mengandung babi,
tanpa keterangan dan pemisahan produk non-halal. "Tetapi saat ini sudah
kita tarik semua," ujarnya.
Menurutnya, komposisi produk yang
disuplai dari pihak pengimpor berbeda dengan verifikasi komposisi tahap
awal. Sehingga Indomaret tidak mengetahui tepatnya kapan komposisi itu
berubah mengandung babi. (rzy)
http://economy.okezone.com/read/2014/05/23/320/989153/jual-produk-haram-indomaret-minta-maaf
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Jual Produk Haram, Indomaret Minta Maaf"
Post a Comment